Senin, 04 Februari 2013


PUISI
DIRIMU

Meski luka yang kau toreh begitu dalam di jiwaku
Meski air mata begitu banyak mengalir di pelupuk mataku
Tetap kata maaf yang selalu keluar dari bibirku

Walaupun aku harus mengelus dada
Setiap kali melihat caramu bicara
Tetap pintu maaf terbuka dijendela jiwa

Kutau, dibalik semua yang kau hadirkan padaku
dibalik semua yang ku tumpahkan untukku
ada seberkas kasih yang tak mampu kau goreskan lewat penamu

Jendela jiwaku takkan pernah menutup walau sedetikpun untukmu
Pintu hatiku takkan pernah terhalang untuk kehadiranmu
karena disana sejuta maaf selalu tersedia untukmu

Kembali padaku




CINTA DAN BENCI
Puisi Nurmayanti

Cinta itu...
mudah dirasakan tapi tak mudah di mengerti
mudah di ucap tapi tak mudah di jalani
dan mudah di buang tapi tak mudah di lupakan

Benci ?
satu kata yang membuat orang merasa takut,
takut untuk mengucap,
dan takut untuk merasakan

Cinta & benci...
membuat orang menjadi bimbang
bimbang untuk menetukan
tetap mencintai atau,
berhenti mencintai hanya untuk membenci ?




























KAULAH PERMAISURIKU

Sebening embun kala pagi
untaian suara burung bernyanyi
alunan nada bisik dalam hati
sambut senyum di pagi hari

Sejuk pandang mata melihat
tak sekedip pun punah dari mata
hisai hidup dengan ksih sayang
jiwa bimbang jadi tenang.

Kau pujaan hati
rangkul aku dalam relung hati
jadikan raja dalam istana cintamu
kau lah pujaan hati
kaulah permaisuriku



Tidak ada komentar:

Posting Komentar